ppg.umsida.ac.id — Bimbingan Teknis (Bimtek) Persiapan UKPPPG Periode 5 Tahun 2025 bagi mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) skema Guru Tertentu (Guter) Tahap 4 telah dilaksanakan pada 20 November 2025 yang diselenggarakan oleh LPTK Pendidikan Profesi Guru Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA). Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam mempersiapkan peserta menghadapi seluruh rangkaian asesmen sertifikasi pendidik yang menjadi syarat utama kelulusan Program PPG.
Pelaksanaan Bimtek dirancang untuk memberikan pemahaman menyeluruh mengenai prosedur, standar, dan ketentuan terbaru UKPPPG Periode 5.
Melalui kegiatan ini, peserta dibekali panduan teknis terkait penyusunan perangkat ajar, perancangan video pembelajaran, serta strategi pelaksanaan Uji Kinerja (UKIN) yang menilai kompetensi profesional guru melalui praktik mengajar.
Selain itu, mahasiswa juga mendapat penjelasan rinci mengenai Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang menguji penguasaan pedagogi, profesionalisme, serta kemampuan analisis peserta dalam konteks pembelajaran abad 21.
Pembukaan dan Harapan Dekan FPIP UMSIDA
Kegiatan diawali dengan arahan oleh Dr. Septi Budi Sartika, M.Pd., Dekan Fakultas Psikologi dan Ilmu Pendidikan (FPIP) UMSIDA. Dalam sambutannya, beliau menegaskan bahwa UKPPPG bukan sekadar ujian formal, tetapi proses penilaian total terhadap jati diri seorang calon guru.
“Saya berharap seluruh peserta benar-benar memanfaatkan Bimtek ini untuk memahami apa saja yang dinilai dalam UKPPPG. Sertifikat pendidik bukan hanya syarat administrasi, tetapi bukti bahwa Anda layak mengemban amanah sebagai pendidik yang berintegritas,” pesan Dr. Septi.
Ia menekankan bahwa kesiapan mental, kedisiplinan, dan kejujuran merupakan hal yang tidak terpisahkan dari proses sertifikasi.
Menurutnya, guru profesional harus memiliki karakter kuat, mampu mengelola pembelajaran secara efektif, serta memiliki komitmen tinggi terhadap mutu pendidikan di sekolah.
Lebih lanjut, Dr. Septi berharap seluruh peserta Guter Tahap 4 dapat mengikuti setiap tahapan UKPPPG dengan percaya diri dan persiapan matang. UMSIDA, ujarnya, akan terus berupaya memberi dukungan terbaik bagi keberhasilan mahasiswa PPG.
Arahan Teknis Pelaksanaan UKPPPG
Sesi berikutnya diisi oleh Dr. Mohammad Faizal Amir, M.Pd., Koordinator PPG UMSIDA, yang menyampaikan arahan teknis mengenai pelaksanaan UKPPPG secara lengkap. Ia menjelaskan alur tahapan asesmen, mulai dari persiapan perangkat ajar, penyusunan modul, pembuatan video pembelajaran, hingga pelaksanaan UKIN.
“UKIN menilai kemampuan Anda mengajar secara nyata. Mulai dari pembukaan, pengelolaan kelas, pemilihan metode, hingga penutupan—semua ada indikatornya. Karena itu, pastikan perangkat ajar yang Anda buat benar-benar selaras dengan praktik mengajar Anda,” tegas Dr. Faizal.
Ia menambahkan bahwa banyak peserta gagal bukan karena kemampuan mengajar kurang, tetapi karena kurang teliti dalam menyiapkan dokumen, tidak mengikuti format yang telah ditentukan, atau tidak memahami instrumen penilaian UKIN dan UTBK.
“Setiap aspek dalam UKPPPG saling berhubungan. Jika perangkat ajar tidak sesuai, maka video pembelajaran pun tidak akan maksimal. Jadi, pahami pedoman dan ikuti standar yang telah ditetapkan,” lanjutnya.
Materi ini menjadi poin penting karena UKIN merupakan salah satu komponen penilaian yang sangat menentukan kelulusan peserta UKPPPG Periode 5.
Penguatan Sistem IT dalam Mendukung Kelancaran UKPPPG
Pada sesi selanjutnya, Angga Rifki Setiyo Pramuji, S.Kom., Admin IT PPG UMSIDA, memberikan penjelasan teknis mengenai sistem digital yang digunakan selama UKPPPG.
Ia memaparkan alur penggunaan platform unggah dokumen, akses sistem asesmen, hingga penggunaan aplikasi Exam BPPP.
“UKPPPG kini sepenuhnya berbasis digital. Pastikan akun Anda aktif, perangkat siap, dan jaringan stabil. Banyak kendala terjadi bukan karena materi, tetapi karena peserta tidak menyiapkan aspek teknis dengan baik,” jelas Angga.
Ia menegaskan bahwa peserta harus menguji coba perangkat sebelum hari pelaksanaan dan memastikan seluruh file sesuai ketentuan sistem agar tidak terkendala pada proses unggah dan verifikasi.
Diskusi Interaktif dan Penguatan Pemahaman
Untuk memastikan pemahaman peserta, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab yang berlangsung interaktif. Peserta Guter Tahap 4 mengajukan pertanyaan terkait penyusunan modul ajar, kriteria video pembelajaran, teknis UKIN, serta langkah-langkah menghadapi UTBK.
Seluruh narasumber memberikan jawaban secara detail, sehingga peserta dapat memahami permasalahan teknis maupun substansi yang sering muncul dalam proses UKPPPG.
Diskusi ini membantu peserta mengantisipasi kendala serta menyusun strategi persiapan yang lebih matang.
Melalui kegiatan Bimtek Persiapan UKPPPG Periode 5 Tahun 2025 ini, UMSIDA berharap seluruh mahasiswa Guter Tahap 4 dapat mengikuti asesmen sertifikasi pendidik dengan optimal.
Dengan dukungan akademik, teknis, dan pendampingan yang komprehensif, peserta diharapkan mampu mencapai hasil terbaik dan menjadi guru profesional yang unggul.
Penulis: Citra Azizah
